Dana White membahas perjodohan dan logistik untuk acara Gedung Putih UFC, mengonfirmasi rencana kartu bayar-per-tayang

Penulis:LIVESCORE138 Waktu Terbit:2025-07-15 Kategori: news

**Dana White Ungkap Strategi Jitu untuk UFC di Gedung Putih: Matchmaking Cermat, Logistik Rapi, dan Janji Pertarungan Pay-Per-View Spektakuler**Las Vegas, Nevada – Presiden UFC, Dana White, baru-baru ini memberikan pernyataan eksplosif mengenai rencana ambisius untuk menggelar acara UFC di Gedung Putih pada tahun 2026.

Dalam konferensi pers yang penuh antusiasme, White menggarisbawahi pendekatan cermat dalam *matchmaking*, logistik yang matang, dan konfirmasi rencana untuk menjadikan acara ini sebagai pertarungan *pay-per-view* (PPV) yang tak terlupakan.

White menekankan bahwa proses *matchmaking* untuk acara bersejarah ini akan dilakukan dengan sangat hati-hati.

“Kami tidak akan terburu-buru.

Dana White membahas perjodohan dan logistik untuk acara Gedung Putih UFC, mengonfirmasi rencana kartu bayar-per-tayang

Ini adalah Gedung Putih!

Semua mata akan tertuju pada kita,” ujarnya dengan nada serius.

“Kami ingin memastikan pertarungan yang disajikan adalah yang terbaik, yang paling menarik, dan yang paling pantas untuk panggung sebesar ini.

“Pernyataan ini mengisyaratkan bahwa UFC akan menargetkan pertarungan-pertarungan impian, mungkin mempertemukan juara dari berbagai divisi atau menghadirkan rivalitas sengit yang telah lama dinantikan para penggemar.

Spekulasi pun mulai bermunculan.

Apakah kita akan melihat rematch epik antara Aljamain Sterling dan Sean O’Malley?

Atau mungkin pertarungan perebutan gelar yang mendebarkan antara Islam Makhachev dan Charles Oliveira?

Hanya waktu yang akan menjawab.

Selain *matchmaking*, White juga menyoroti kompleksitas logistik untuk menggelar acara di Gedung Putih.

“Ini bukan sekadar menyewa arena dan memasang oktagon,” jelasnya.

“Ada protokol keamanan, perizinan, dan koordinasi dengan berbagai pihak yang terlibat.

Kami harus memastikan semuanya berjalan lancar, aman, dan sesuai dengan standar tertinggi.

“Hal ini menunjukkan bahwa UFC akan bekerja sama erat dengan pemerintah federal dan lembaga terkait untuk memastikan acara ini berjalan tanpa hambatan.

Tantangan logistik ini tentu saja tidak main-main, namun White menegaskan bahwa timnya siap menghadapi tantangan tersebut.

Yang tak kalah menarik adalah konfirmasi bahwa acara UFC di Gedung Putih akan menjadi pertarungan PPV.

Keputusan ini mengindikasikan bahwa UFC melihat potensi pendapatan yang sangat besar dari acara ini.

Dengan daya tarik Gedung Putih dan jajaran petarung bintang yang mungkin terlibat, bukan tidak mungkin acara ini akan memecahkan rekor penjualan PPV.

Secara pribadi, saya sangat antusias dengan rencana ini.

Menggelar acara UFC di Gedung Putih akan menjadi tonggak sejarah bagi olahraga bela diri campuran.

Ini bukan hanya tentang pertarungan, tetapi juga tentang mengangkat citra UFC dan memperkenalkannya kepada audiens yang lebih luas.

Namun, penting untuk diingat bahwa ini masih dalam tahap perencanaan awal.

Banyak hal yang bisa berubah dalam dua tahun ke depan.

Namun, satu hal yang pasti: Dana White dan timnya memiliki visi yang jelas dan ambisi yang besar untuk menjadikan acara ini sebagai salah satu yang terbesar dalam sejarah UFC.

Kita tunggu saja perkembangannya!